CONTOH PENDAHULUAN
Profesi adalah pekerjaan yang membutuhkan pelatihan dan penguasaan terhadap suatu pengetahuan khusus. Suatu profesi biasanya memiliki asosiasi profesi, kode etik, serta proses sertifikasi dan lisensi yang khusus untuk bidang profesi tersebut. Contoh profesi adalah pada bidang hukum, kedokteran, keuangan, militer, dan teknik.
Karakteristik Profesi, profesi adalah pekerjaan, namun tidak semua pekerjaan adalah profesi. Profesi mempunyai karakteristik yang membedakannya dari pekerjaan lain.
Seseorang dikatakan berprofesi, apabila ia mempunyai kecakapan khusus untuk menangani suatu bidang keahlian dan pekerjaan itu tidak boleh dilakukan oleh orang yang belum diberi kewenangan. Bidang pekerjaan yang dapat dilakukan oleh siapa pun dan tidak memerlukan keahlian khusus tidak dapat disebut sebagai profesi tetapi sebagai pekerja biasa atau buruh.
Profesional adalah seseorang yang memiliki suatu profesi tertentu, disebut profesional. Walaupun begitu, istilah profesional juga digunakan untuk suatu aktivitas yang menerima bayaran, sebagai lawan kata dari “amatir”. Untuk menjadi profesional tidaklah mudah tetapi harus mempunyai keunggulan dalam segala hal, sehingga profesional sangat terbatas jumlahnya. Profesional pada dasarnya lebih mengutamakan pengembangan ke-mampuan diri. Dengan demikian, seorang profesional dapat menghidupi kehidupannya. Banyak orang yang profesional di bidang olah raga, kesenian, seni rupa, seni peran, seni lukis, di bidang jasa, bidang teknik, konstruksi, hukum yaitu sebagai peng-acara, peragawan, peragawati dan masih banyak yang lainnya.
Masing-masing bidang profesi mem-punyai karakteristik yang cukup bervariasi dan berbeda. Oleh karena itu, kenalilah potensi diri kita melalui psycotes maupun bertanya pada diri sendiri tentang sifat dan sikap positif maupun yang negatif. Disamping itu pelajari peran dan sikap yang ada pada setiap profesi kemudian refleksikan pada diri kita, apakah kita ini mempunyai potensi?. Sehingga hal ini akan menjadi pertimbangan untuk menentukan cita-cita kita.
semoga bermanfaat :)
Karakteristik Profesi, profesi adalah pekerjaan, namun tidak semua pekerjaan adalah profesi. Profesi mempunyai karakteristik yang membedakannya dari pekerjaan lain.
Seseorang dikatakan berprofesi, apabila ia mempunyai kecakapan khusus untuk menangani suatu bidang keahlian dan pekerjaan itu tidak boleh dilakukan oleh orang yang belum diberi kewenangan. Bidang pekerjaan yang dapat dilakukan oleh siapa pun dan tidak memerlukan keahlian khusus tidak dapat disebut sebagai profesi tetapi sebagai pekerja biasa atau buruh.
Profesional adalah seseorang yang memiliki suatu profesi tertentu, disebut profesional. Walaupun begitu, istilah profesional juga digunakan untuk suatu aktivitas yang menerima bayaran, sebagai lawan kata dari “amatir”. Untuk menjadi profesional tidaklah mudah tetapi harus mempunyai keunggulan dalam segala hal, sehingga profesional sangat terbatas jumlahnya. Profesional pada dasarnya lebih mengutamakan pengembangan ke-mampuan diri. Dengan demikian, seorang profesional dapat menghidupi kehidupannya. Banyak orang yang profesional di bidang olah raga, kesenian, seni rupa, seni peran, seni lukis, di bidang jasa, bidang teknik, konstruksi, hukum yaitu sebagai peng-acara, peragawan, peragawati dan masih banyak yang lainnya.
Masing-masing bidang profesi mem-punyai karakteristik yang cukup bervariasi dan berbeda. Oleh karena itu, kenalilah potensi diri kita melalui psycotes maupun bertanya pada diri sendiri tentang sifat dan sikap positif maupun yang negatif. Disamping itu pelajari peran dan sikap yang ada pada setiap profesi kemudian refleksikan pada diri kita, apakah kita ini mempunyai potensi?. Sehingga hal ini akan menjadi pertimbangan untuk menentukan cita-cita kita.
semoga bermanfaat :)