Kecepatan Menuju Malam
Kamu tau sesuatu?
Tidak?
Mau ku beri tahu?
PENGECUT.
Dulunya, kita seperti sepasang kupu-kupu. Saling kejar tanpa lelah, sampai angin kencang yang membuatnya terpisah. Atau mungkin, bisa jadi kita seperti sepasang merpati. Kamu tau kan bagaimana sepasang merpati, mereka sangat setia meskipun tuannya membawa mereka terbang sangat jauh.
Aku hanya bilang bisa jadi. Kalau itu bukan, maafkan aku.
"Marah?"
Apa itu pertanyaan mu? Sungguh lucu. Haruskah ku jawab?
Aku jelaskan padamu satu hal. Kamu bukan anak kecil lagi bukan? Seharusnya kamu tau bahwa saat ini, kita bukan tengah bermain kejar mengejar. Kamu lelah, kamu meminta berhenti, aku berhenti. Bukan lagi. Kalau begitu, kita akan selalu menunggu satu sama lainnya bukan? Kalau aku lelah, aku akan berhenti, aku tidak akan memintamu berhenti. Pergilah cari air minum, aku haus. Kamu tau aku berhenti dimana, jadi pergilah. Kau tau jalan kembali. Bukankah seperti itu seharusnya hubungan bekerja?
Aku marah. Tentu saja.
Salah, aku kecewa. Aku sangat kecewa.
Tidak?
Mau ku beri tahu?
PENGECUT.
Dulunya, kita seperti sepasang kupu-kupu. Saling kejar tanpa lelah, sampai angin kencang yang membuatnya terpisah. Atau mungkin, bisa jadi kita seperti sepasang merpati. Kamu tau kan bagaimana sepasang merpati, mereka sangat setia meskipun tuannya membawa mereka terbang sangat jauh.
Aku hanya bilang bisa jadi. Kalau itu bukan, maafkan aku.
"Marah?"
Apa itu pertanyaan mu? Sungguh lucu. Haruskah ku jawab?
Aku jelaskan padamu satu hal. Kamu bukan anak kecil lagi bukan? Seharusnya kamu tau bahwa saat ini, kita bukan tengah bermain kejar mengejar. Kamu lelah, kamu meminta berhenti, aku berhenti. Bukan lagi. Kalau begitu, kita akan selalu menunggu satu sama lainnya bukan? Kalau aku lelah, aku akan berhenti, aku tidak akan memintamu berhenti. Pergilah cari air minum, aku haus. Kamu tau aku berhenti dimana, jadi pergilah. Kau tau jalan kembali. Bukankah seperti itu seharusnya hubungan bekerja?
Aku marah. Tentu saja.
Salah, aku kecewa. Aku sangat kecewa.